Tabrak Pengendara Lain Saat Kabur, Jambret Hp Berstatus Pelajar Ditangkap Polisi
Tabrak Pengendara Lain Saat Kabur, Jambret Hp Berstatus Pelajar Ditangkap Polisi
PEKANBARU- Upaya kabur dari dua orang pelajar di salah satu SMA di Pekanbaru DT (17) dan AA (17) terhenti setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak pengendara lain usai menjambret hanphone milik Dachrul Rangkuti, di Jalan Hangtuah, Senin, (27/7/2020), kemarin.
"Pelaku merampas handphone milik korban saat berkendara," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, melalui Kapolsek Tenayan Raya Kompol Hanafi, Rabu (29/7/2020).
Dijelaskan Hanafi, sore itu ketika korban hendak pulang kerja menuju ke rumahnya di Jalan Hangtuah Ujung.
Sampai di persimpangan Jalan Sumatra, datang dua pelaku berboncengan mengendarai sepeda motor dari arah belakang.
Saat itu juga pelaku memepet dari sebelah kiri korban dan menarik paksa handphone yang terletak di kantong baju sebelah kiri korban.
Berhasil mendapatkan incaran, pelaku berusaha melarikan diri.
"Korban mengejar dan berteriak minta bantuan warga. Saat kejar-kejaran pelaku bertabrakan dengan pengendara lain dan berhasil ditangkap warga," ulasnya.
Beruntung petugas piket Mapolsek Tenayan Raya cepat mengamankan kedua pelaku hingga tak sempat dihakimi warga.
Dari tangan pelaku didapat handphone korban dan sebilah pisau stainless di saku celana pelaku DT.
"Pisau itu digunakan pelaku untuk berjaga-jaga kalau ada ancaman," terang Hanafi.
Setelah dilakukan interogasi kedua pelaku mengakui sudah menjalankan aksi jambret di dua lokasi.
Diantaranya di wilayah hukum Bukit Raya dan Tenayan Raya di bulan ini.
"Motifnya untuk membeli makanan dan berpoya-poya untuk kesenangan," tambah Hanafi.
Hasil pemeriksan urine kedua pelaku positif mengandung metamfetamin, diakui pelaku sebelumnya mereka mengkonsumsi narkoba.
Turut diamankan barang bukti berupa sepeda motor merk Yamaha Mio hitam yang digunakan pelaku.
Satu handphone merk Sony Experia E6833 silver milik korban, dan sebilah pisau stainless milik pelaku.***