Pria Berisitri Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Ahad, 02 Agustus 2020

Richard memilih mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di di kamar mandi rumahnya, di Minahasa Jumat (31/7/2020) sekitar pukul 10.00 Wita.(liputan6.com).

MANADO- Diduga mengalami depresi akibat tidak memiliki pekerjaan, jalan pintas diambil Richard Rompas (63) warga Kelurahan Toulour, Kecamatan Tondano Timur, Kabupaten Minahasa, Sulut.

Istrinya menuturkan, sebelumnya Richard terlihat berada depan kamar mandi. Namun sudah satu jam tak keluar, dirinya memanggil suaminya tapi tidak ada jawaban.

Dia kemudian mendobrak pintu kamar mandi dan mendapati suaminya dalam posisi tergantung dengan tali di leher. Melihat hal itu, dia langsung memanggil tetangga untuk mencoba menolong, namun ternyata Richard telah tewas.

“Setahun yang lalu Richard pernah mencoba melakukan bunuh diri dengan menusukan pisau di perutnya namun masih dapat tertolong,” kata istri korban.

Kehilangan Pekerjaan

Keluarga menduga jika aksi itu dilakukan karena depresi lantaran sudah tidak bekerja lagi dan mencoba mencari pekerjaan namun tidak dapat.

Kasubbag Humas Polres Minahasa AKP Ferdy Pelengkahu menjelaskan, setelah dilakukan indentifikasi oleh polisi,  tidak ditemukan tanda kekerasan. Terdapat tanda lilitan tali di leher dan alat kelamin mengeluarkan sperma.

“Korban gantung diri dengan tali nilon setebal 5 milimeter yang diikat di atap kayu kamar mandi setinggi 260 sentimeter dari lantai,” ungkap Pelengkahu, dikutip dari liputan6.com.

Ferdy mengatakan, pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi. Penolakan itu dibuktikan dengan penandatanganan berita acara.

“Jadi tidak dilakukan otopsi sesuai dengan permintaan pihak keluarga,” ujarnya di Mapolres Minahasa.