Pelaku Pembabat Pohon Ditangkap, Wali Kota Minta Semua Pelaku Usaha Taat Aturan
PEKANBARU- Wali Kota Pekanbaru, Firdaus,MT, mengapresiasi kinerja aparat kepolisian yang berhasil mengungkap pelaku pembabat pohon pelindung di median Jalan Tuanku Tambusai.
Dia menekankan kepada semua pelaku usaha yang menjalankan aktivitas di Kota Pekanbaru agar mentaati aturan yang berlaku.
" Kami sangat mengapresiasi kinerja pihak kepolisian yang berhasil mengungkap pelaku pembabat pohon di Jalan Tuanku Tambusai. Kita minta pelaku untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya dan semoga kejadian serupa di tahun lalu di Jalan Sudirman, juga bisa diungkap pelakunya," imbuh Wali Kota melalui Kabag Humas, Masirba H. Sulaiman, Minggu, (25/10).
Wali Kota, kata Masirba, meminta semua pelaku usaha menaati aturan yang berlaku. Apabila melanggar pasti akan ditindak tanpa tebang pilih.
Untuk mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terulang, OPD yang membidangi juga diminta memasang kamera CCTV di objek-objek strategis untuk sistem pengamanannya.
" Wali Kota meminta yang namanya perencanaan di OPD itu memang mereka yang betul-betul bisa melihat apa kebutuhan dari OPD nya. Kalau memang harus dipasang CCTV bisa diajukan," imbuhnya.
Hal senada juga disampaikan Kepala Bidang Pertamanan PUPR, Edwar Riansyah, menyebut, sangat mengapresiasi pihak kepolisian.
Ditanya, apa langkah yang akan dilakukan selanjutnya agar kejadian serupa tidak terulang, Edu, sapaan Kabid, mengatakan, yang jelas pihaknya akan tetap melakukan pemeliharaan pohon-pohon pelindung seperti biasa.
Kepada masyarakat, Edu, juga meminta peran aktifnya untuk sama sama menjaga aset yang memang disiapkan untuk kepentingan publik.
Bila memang ada pohon pohon pelindung yang dinilai membahayakan masyarakat banyak dan harus dipotong diminta untuk melaporkannya secara resmi ke Dinas PUPR. Bukan dengan cara mengambil tindakan sendiri.
" Kalau misalnya ada pohon pohon pelindung yang dinilai membahayakan segera lapor secara resmi. Kami siap tindaklanjuti hal-hal yang mengganggu kepentingan publik dan nyawa orang banyak," kata Edu.
Disinggung, apakah Bidang Pertamanan akan memasang kamera CCTV di lokasi kejadian sebelumnya, Edu, mengatakan, sudah menyampaikan hal itu secara lisan.
" Kami sudah sampaikan secara lisan untuk pemasangan CCTV. Ini tanggungjawab kita bersama termasuk OPD lain. Sebab kejadian seperti ini sudah bukan sekali atau dua kali," tutupnya.***