Pemko Pekanbaru Gelar Penandatanganan dan Penyerahan SPPT PBB-P2 Tol Trans Sumatera Ruas Permai

Rabu, 21 Juli 2021

Foto Bersama Usai Penandatanganan dan Penyerahan SPPT PBB-P2 Tol Trans Sumatera Ruas Pekanbaru - Dumai.

PEKANBARU- Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) melaksanakan penandatanganan dan penyerahan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan, Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), Tol Trans Sumatera Ruas Pekanbaru - Dumai

Acara itu digelar di Aula perkantoran Tenayan Raya, Selasa,(6/7/2021), dihadiri lima kepala daerah bersama lima kepala Bapenda kabupaten/kota. Diantaranya, Kabupaten Siak, Kabupaten Kampar, Kabupaten Bengkalis, Kota Dumai dan Pekanbaru.

Sebelum penandatanganan dilakukan, Kepala Bapenda Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, SSTP MSi, memaparkan progres penilaian objek tol yang dikerjakan oleh PT. Hutama Karya.

Kepala Bapenda Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin SSTP MSi saat memaparkan progres penilaian objek Tol                     

Diketahui, lima kabupaten kota itulah yang menjalankan perjanjian kerjasama untuk memaksimalkan tata kelola pelaksanaan dan penilaian dan saling bertukar data
informasi untuk memaksimalkan pendapatan PBB-P2.

Hasil penilaian, dari total panjang ruas Tol Pekanbaru- Dumai sepanjang 131,5 kilometer, diketahui potensi pajak PBB yang bisa diperoleh seperti, ruas tol di Kota Pekanbaru sepanjang 3,3 KM sebesar Rp1,4 miliar. 

Kabupaten Kampar sepanjang 8,8 KM sebesar Rp2,3 miliar, Kabupaten Siak sebesar Rp8,9 miliar, Kabupaten Bengkalis sebesar Rp12,2 miliar dan Kota Dumai sebesar Rp4,4 miliar. 

"Jadi total potensi Tol, Ruas Pekanbaru-Dumai sebesar Rp29,7 miliar," kata Zulhelmi Arifin.

Kepala Bapenda Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin SSTP MSi, menandatangani penyerahan SPPT PBB-P2 Tol Trans Sumatera ruas Pekanbaru - Dumai.

Penyerahan SPPT PBB-2 turut dilaksanakan dalam agenda usai pemaparan hasil penilaian dan penandatanganan kepada PT Hutama Karya dilaksanakan langsung oleh Zulhelmi Arifin.

Nantinya, menjadi dasar pembayaran pajak PBB. Sekaligus juga disampaikan agenda Rakorteknas Bapenda di Kota Pekanbaru pada awal Agustus mendatang. 

Pada kesempatan tersebut, Kepala Bapenda Pekanbaru juga memperkenalkan aplikasi Sinergas (Sistem Kinerja Tenaga Harian Lepas) yang berguna untuk
meningkatkan efektivitas disiplin kerja tenaga harian lepas (THL) di lingkungan Bapenda Kota Pekanbaru.

Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi, mengapresiasi besaran potensi pendapatan pajak PBB masing-masing daerah lima kabupaten kota di Riau khususnya Ruas Tol Pekanbaru-Dumai. 

                    Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi Menerima SPPT PBB-P2 Tol Trans Sumatera Ruas Pekanbaru - Dumai.

Khusus untuk Kota Pekanbaru, Wawako berjanji memberikan insentif PBB-P2 sebesar 15 persen. 

Ayat, juga mengakui sejak masa pandemi Covid-19 pendapatan masing-masing daerah dari beberapa sektor pajak jauh berkurang. Namun diharapkan dengan
mudahnya akses nanti, dapat memperbanyak orang yang berkunjung dan ekonomi daerah pun berkembang. 

"Diharapkan setelah ruas Tol Pekanbaru-Dumai ini, kita akan nikmati kemudahan akses tol Pekanbaru-Padang, dimana ruas Pekanbaru Bangkinang akhir tahun ini bisa
dinikmati," ujar Ayat Cahyadi.

Wawako juga mengapresiasi Bapenda Pekanbaru atas hadirnya aplikasi Sinergas yang dapat memaksimalkan kinerja THL (Tenaga Harian Lepas) BAPENDA Kota
Pekanbaru. 

"Melalui aplikasi ini diharapkan THL bisa lebih maksimal," tutup Ayat Cahyadi.***