Kabel Jaringan FO Milik Telkom Group di Jalan Jenderal Sudirman Dibakar OTK
Proses penggantian kabel jaringan FO di Jalan Jenderal Sudirman Kota Pekanbaru
PEKANBARU- Kabel jaringan Fiber Optik milik Telkom Group dan Telkom Akses di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya tak jauh dari persimpangan Jalan Harapan Raya, dibakar Orang Tak Dikenal (OTK), Minggu,(12/10/2025).
Manajer wilayah, Hafid, yang ditemui di lokasi perbaikan kabel, Senin,(13/10/2025), memohon maaaf atas ketidaknyamanan para pelanggan termasuk kepada pengguna jalan yang terganggu dengan aktivitas penggantian kabel tersebut.
" Perbaikan ini karena ada aksi vandalisme yang dilakukan orang tak bertanggungjawab di malam Minggu kemarin. Kabel kita yang berada di jembatan itu dibakar, karena itu sekarang kabelnya diganti semua. Untuk pekerjaan ini InshaAllah selesai tengah malam nanti," katanya.
Hafid, mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat dan pengguna jalan dan layanan yang merasa terganggu dengan aktivitas tersebut.
" Kami dari pihak dari Telkom Group dan Telkom akses meminta maaf. Ini hanya semata- mata untuk memperbaiki terganggunya jaringan akibat ulah orang tak bertanggungjawab yang sudah merusak dan membakar kabel Telkom," jelasnya.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdako Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut, mengatakan, fenomena Kota Pekanbaru tentang tata kelola jaringan utilitas masih belum cukup baik.
Apalagi, terkait perizinan operasional FO itu juga belum ada.
" Setahu saya untuk izin usaha operasional jaringan FO itu belum ada. Hanya izin pemanfaatan bahu jalan. Tapi nanti saya pastikan lagi ke DPM-PTSP," katanya.
Ingot, mengakui, aktivitas yang dilakukan pihak Telkom itu memang merusak estetika kota. Karena sedikit atau banyaknya pengguna jalan akan terganggu.
"Nah karena itulah kita akan lakukan penertiban dan rapikan tata kelolanya. Sekali lagi saya sampaikan untuk izin operasional jaringan utilitas itu setahu kami belum ada," tegasnya.
Plt Kadishub Pekanbaru, Sunarko, dikonfirmasi, mengatakan, Jalan Jenderal Sudirman yang ditutup karena perbaikan kabel FO itu merupakan tanggungjawab Pemprov Riau.
" Tadi pagi sudah kami tegur, mengapa ada pekerjaan seperti itu tidak melapor," tutup Sunarko.***