Dua Orang Pasien Dalam Pengawasan Covid- 19 Pekanbaru Meninggal Dunia, Total jadi Enam Orang

PEKANBARU- Juru Bicara Pemerintah Kota Pekanbaru untuk penanganan Covid- 19, dr Mulyadi, hari ini Jumat, 10 April 2020, mengumumkan, untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan Covid- 19  Pekanbaru yang meninggal dunia bertambah 2 orang sehingga total menjadi 6 orang.

Dua pasien tersebut berasal dari dua kecamatan berbeda yakni Tampan dan Bukit Raya, hasil swap keduanya sampai hari ini juga belum keluar.

" Per hari ini jumlah PDP meninggal dunia ada penambahan 2 orang, total jadi 6 orang," kata Mulyadi, saat Konferensi Pers perkembangan dan Penanganan Covid- 19, Jumat, (10/4/2020).

Pasien pertama, Tuan R, warga Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tampan, riwayat perjalanan tidak diketahui kemudian ada gejala dan dirawat pada tanggal 8 April 2020. Hasil laboratorium dari pasien belum keluar dan meninggal dunia pada tanggal 9 April 2020.

Sedangkan PDP kedua yang meninggal dunia yakni, Nyonya EN (45),  warga Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, yang saat ini  termasuk menjadi wilayah dengan kasus ODP dan PDP tinggi.

Pasien EN, sambung Mulyadi, juga tidak diketahui riwayat bepergian dan sudah dirawat sejak 6 April 2020 dengan hasil laboratorium yang juga belum keluar dan meninggal dunia pada tanggal 10 April 2020.

Mulyadi, menginformasikan, untuk jumlah PDP perhari Jumat, 10 April 2020, juga bertambah 3 orang dari hari sebelumnya dengan jumlah total kini sebanyak 96 orang. Dengan rincian 57 orang masih dirawat, 36 orang sehat.

Untuk Orang Dalam Pemantauan kini berjumlah 2.332 orang, bertambah 28 orang dari hari sebelumnya, dengan rincian 593 orang selesai pemantauan dan 1.739 masih dalam pemantauan.

Sedangkan untuk kasus positif Covid- 19 masih berjumlah 6 orang dengan rincian 5 orang masih dirawat isolasi dan 1 orang sembuh dan boleh pulang.***