Ditolak Warga, Relokasi Imigran ke Kost Nevada Kartama Dibatalkan

PEKANBARU- Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, membatalkan wacana relokasi atau pemindahan imigran ke Akomodasi Kost Nevada Jalan Kartama, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai.

Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi mengatakan, pembatalan dilakukan lantaran wacana itu mendapat penolakan dari warga setempat.

"Jadi nanti akan kita carikan lokasi lain karena lokasi penampungan saat ini sudah kelebihan kapasitas," ungkapnya, usai memimpin rapat pemindahan imigran ke Akomodasi Kost Nevada, bertempat di ruang rapat Multimedia lantai tiga komplek MPP Jalan Jenderal Sudirman, Rabu (12/8/2020).

Selain over kapasitas, sebut Ayat, para imigran akan dibagi ke sejumlah tempat penampungan dengan berbagai alasan. Seperti ada di antara imigran yang perilakunya menjadi permasalahan sosial di tengah masyarakat.

"Pemindahan tidak cuma karea kelebihan kapasitas, tapi karena ada yang berkelahi hingga membuat onar. Maka dicari alternatif lokasi," ucapnya.

"Jadi ketika melanggar aturan, maka saya ingatkan kepada Kaban Kesbangpol harus ada solusi atau rapat lanjutan dengan IOM dan UNHCR serta forkopimda untuk mencari solusi bagi imigran ini," ulasnya.

Para imigran nantinya bakal menjalani pendataan. Pemerintah kota ingin memastikan jumlah imigran yang berada di Kota Pekanbaru.

Ayat menyebut bahwa para imigran yang bakal dicarikan tempat berasal dari tempat tinggal sementara yang sudah kelebihan kapasitas. Adanya kelebihan kapasitas karena para imigran sudah ada di sana selama tujuh tahun.

Jumlah imigran yang bakal dipindahkan mencapai 46 orang. Pemerintah kota bersama unsur terkait sedang mencari lokasi yang cocok bagi para imigran.

Saat ini lokasi penempatan imigran sudah menyebar di sejumlah titik. Ada sekitar delapan titik penempatan imigran di Kota Pekanbaru.***