Berikan Semangat dan Motivasi, DLHK Undang Puluhan Pengangkut Sampah Makan Bersama

PEKANBARU- Kerja keras puluhan petugas pengangkut sampah setiap hari untuk membuat Kota Pekanbaru menjadi bersih mendapat perhatian dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK).

Bertempat di kantor Organisasi Perangkat Daerah tersebut, Sabtu (9/1/2021) malam, puluhan sopir dan kru diundang makan bersama, sekaligus memberi semangat dan motivasi kepada mereka di masa transisi yang terjadi saat ini.

Menurut Kadis LHK Pekanbaru Agus Pramono, dalam kondisi belum normalnya pengangkutan sampah di Kota Pekanbaru kini tenaga pengangkut menjadi ujung tombak.

" Malam ini kita sengaja mengundang sebanyak 80 orang petugas pengangkut sampah di DLHK terdiri dari sopir dan krunya. Bertujuan menyemangati dan memberikan motivasi kepada mereka untuk lebih bisa bekerja maksimal," katanya didampingi Sekretaris DLHK Azhar dan Kepala Bidang Pengelolaan sampah Adil Putra.

Agus Pramono mengakui pekerjaan yang dilakukan puluhan pengangkut sampah saat ini tidak seperti biasa terutama pada jam kerja mereka.
Dari 80 orang tenaga pengangkut sampah itu  64 diantaranya merupakan sopir dan kru dari 16 kendaraan mobil dump truck sedangkan 16 orang lagi merupakan tenaga pemgangkut dengan jenis kendaraan pick up.

" Satu mobil itu ada empat orang. Satu sopir dan tiga orang kru. Sekarang untuk sistem kerja tenaga pengangkut sampah kita tidak lagi hitungan jam. Tapi mulai dari pagi sampai sore atau sampai pekerjaan selesai," kata Agus Pramono.

Sebagai bentuk perhatian dan apresiasi dari kerja mereka itu nanti, Dinas Lingkungan Hidup akan memberikan semacam insentif yang juga sudah dibicarakan dengan puluhan petugas pengangkut saat acara makan bersama berlangsung.

" Intinya kita bagaimana cara mencarikan solusi untuk kota ini menjadi bersih jelang penunjukan pemenang lelang ditentukan. Petugas pengangkut sampah itu ujung tombak yang harus diperhatikan dan diberikan dorongan agar mereka tetap bisa semangat dalam bekerja," tandasnya.

Agus kembali mengulang penjelasannnya mengatakan, terhitung sejak  31 Desember 2020 lalu, kontrak kerjsama pengangkitan sampah di Kota Pekanbaru dengan dua perusahaan pihak ketiga yakni  PT Godang Tua Jaya dan PT Samhana Indah sudah berakhir.

Saat ini proses lelang sedang berlangsung di LPSE Pekanbaru. Sehingga untuk pengangkutan sampah sejak 1 Januari 2021 dilakukan secara swakelola oleh DLHK. 
Untuk sampah di jalan- jalan terutama di jalan protokol dan tempat badan usaha di lakukan langsung oleh DLHK. Sedangkan di lingkungan masyarakat, sesuai rapat dengan Forum Komunikasi RT/RW dilakukan oleh warga secara mandiri.

"Pada prinsipnya untuk pengangkutan sampah memang tanggungjawab DLHK, namun degan keterbatasan kendaraan angkutan sehingga mengalami keterlambatan. Sehubungan degan pemenang lelang belum ada dan banyaknya tumpukan sampah, saya selaku Kadis LHK mohon maaf. Saya juga mohon pengertian dan kerjasamanya dari seluruh masyarakat melalui ketua RT/RW untuk mandiri mengangkut sampahnya ke TPA Muara Fajar. Mudah- mudahan di Bulan Januari ini 2021 sudah ada pemenang lelang pengangkutan sampah," imbuh mantan Dandim 0313 KPR dan Kasrem 031/WB berpangkat Kolonel INF itu.***