PTM 100 Persen Belum Berlaku untuk SD

[ANTARA FOTO/Rahmad]

PEKANBARU- Meski Pemerintah Kota Pekanbaru sudah mulai menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen untuk siswa tingkatan Sekolah Menengah Pertama(SMP) , namun belum berlaku untuk siswa Sekolah Dasar.

Untuk siswa tingkat SD masih sama seperti yang sudah dijalankan sebelumnya seperti untuk kapasitas kelas masih 50 persen begitu juga dengan aktivitas belajar di sekolah hanya dua kali dalam sepekan.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Ismardi Ilyas, kini Pemko sedang fokus menguji coba kebijakan PTM 100 persen untuk siswa SMP selama satu pekan ini.

Kalau berhasil, baru PTM 100 persen itu dimulai untuk siswa SD di Kota Pekanbaru.

"Untuk SD belum, belum ada wacana untuk SD belajar penuh. Kita masih fokus menata pembelajaran penuh di SMP," kata, Ismardi Ilyas, Kamis (6/1).

Dinas pendidikan bersama Satgas covid-19 akan mengevaluasi penerapan PTM 100 persen terhadap siswa SMP sebagai pertimbangan untuk memulai kebijakan serupa bagi siswa SD.

Ismardi, menjelaskan, PTM 100 persen di sekolah yang dilaksanakan sesuai dengan Surat Keputusan Bersama atau SKB empat menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19.

SKB itu merupakan kesepakatan bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Menteri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri.

Ismardi menegaskan, Kota Pekanbaru sudah memenuhi syarat pelaksanaan belajar penuh. Status kota saat ini berada di PPKM level 2 sehingga bisa menerapkan belajar penuh.

Tenaga pendidik dan guru sudah vaksin 90 persen melebih target syarat 80 persen sedangkan untuk vaksin kelompok warga Lansia sudah 60 persen.***
 


[Ikuti Zonapekan.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar