Main Warnet di Jam Sekolah, 6 Pelajar Dijaring Satpol PP Pekanbaru

Kepala Bidang OKM Satpol PP Pekanbaru, Reza Aulia Putra, memberikan pembinaan terhadap 6 pelajar yang diamankan bermain Warnet saat jam sekolah

PEKANBARU- Sebanyak 6 orang pelajar SMP dan SMA terjaring razia Satuan Polisi Pamong Praja Pekanbaru di sejumlah Warung Internet (Warnet), Selasa, (2/8/2022).

Mereka kedapatan bolos saat jam sekolah, memilih mangkal di sana padahal waktu baru menunjukkan pukul 10.00 WIB.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pekanbaru, Iwan Simatupang, didampingi Kepala Bidang OKM, Reza Aulia Putra, mengatakan, seluruh pelajar yang terjaring berjenis kelamin Laki- laki.

Terjaring di 4 Warnet dari 9 lokasi yang menjadi sasaran razia dalam giat patroli rutin yang dilaksanakan.

Dengan rincian, 1 orang dijaring di Warnet White Wolf, Jalan Delima, 1 orang di Fox Gaming, Jalan Delima, 2 orang di Hangout, Jalan Delima, dan 2 orang lagi di Neo E- Sport, Jalan Paus.

Sedangkan di 5 Warnet lagi yang berlokasi di Jalan Rajawali dan Delima yakni, Miracle E-sport, Javon net Imperion, Neov five dan Akagami E-sport, tak ditemukan satu orangpun pelajar bermain di sana.

" Iya. Ada 6 orang diamankan ke Mako Satpol PP untuk didata. Semuanya Laki- laki mereka pelajar SMP dan SMA," kata Iwan, Selasa, (2/8/2022).

Adapun sanksi yang diberikan, Satpol PP melakukan pembinaan berikut meminta membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan.

Kemudian, memanggil orang tua untuk menjemput mereka ke Mako Satpol PP.

Iwan Simatupang, mengimbau, kepada orang tua pelajar untuk melakukan pengawasan dan mengetahui tentang proses belajar anak-anaknya.

Begitu juga dengan pelajar yang diamankan, Iwan, meminta mereka agar belajar dengan serius untuk masa depannya.

" Kepada orang tua, kami mengimbau agar jangan sampai lengah terhadap pendidikan anaknya masing-masing. Kepada para pemilik warnet, juga kami ingatkan agar selektif dan tidak menerima pelajar bermain di saat jam sekolah, kalau masih dibiarkan dan kami temukan lagi akan kami berikan sanksi tegas," imbuh Iwan.***


[Ikuti Zonapekan.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar