44 TPS di STC Dibongkar Paksa

PEKANBARU- Proses relokasi pedagang dari Tempat Penampungan Sementara di kawasan Sukaramai Trade Center (STC), masih berlangsung hingga Kamis,(21/11/2019). Sebanyak 44 TPS yang menghambat pembangunan loby di STC akhirnya dibongkar, penghuni dipindahkan ke TPS lain yang tak jauh dari lokasi.

"Khusus untuk hari ini tinggal enam TPS saja yang bermasalah. Karena ada administrasi yamg belum diselesaikan antara pedagang dengan pihak pengelola PT.Makmur Papan Permata," kata Kasatpol PP, Agus Pramono melalui Kabid Ops, Desheriyanto.

Des, menambahkan sekitar 70 personel Satpol diturunkan dalam proses relokasi yang dilaksanakan. Mengawal kepindahan pedagang ke TPS yangbsudah disiapkan jelang mereka dipindahkan ke dalam STC.

"Kita sudah ingatkan sejak Senin kemarin. Nanti yang tertinggal akan bongkar," tambahnya.

Kepala Cabang PT Makmur Papan Permata (MPP) Kota Pekanbaru, Suryanto, mengatakan sudah tidak ada persoalan lagi. Kios yang akan dibongkar sudah mulai dikosongkan pedagang.  Ia menyebut, hari ini semua kios selesai dibongkar.

"Mereka (pedagang) tinggal membuka rolling door, mereka cari tukang agar tidak rusak. Barang-barang sudah dikosongkan," singkat dia. 

Terkait persoalan sebelumnya, Kasatpol PP Pekanbaru Agus Pramono, menyatakan,  relokasi pedagang yang menempati TPS di STC akan tetap dilaksanakan hingga tuntas.

Karena itu Kasatpol PP Agus, Pramono, berharap agar pedagang menyadari hal itu dilakukan untuk percepatan pembangunan Sukaramai Trade Center yang sudah lama didambakan masyarakat terutama pedagang di Pekanbaru.

" Satpol untuk kegiatan ini masuk dalam tim percepatan pembangunan STC. Karena itu kami minta pedagang menyadari ini untuk kepentingan bersama. 

Agus menjelaskan,  saat penertiban Selasa,(19/11), pihaknya masih menyiapkan terkait relokasi yang akan dilaksanakan. Termasuk membuka TPS yang tidak berpenghuni namun terkunci.

" Besok (hari ini-red) kita lanjutkan lagi untuk relokasinya," kata Agus, sebelumnya.(iky).