Dampak Pembangunan IPAL

Halaman Ruko Warga Sukajadi Kembali Retak

Suasana pengerjaan IPAL di depan Ruko Jalan KH Ahmad Dahlan.

PEKANBARU-Proyek pengerjaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Pekanbaru kembali memunculkan masalah. Selain membuat kemacetan di jalan raya, kali ini menimbulkan kerugian terhadap retaknya halaman Ruko warga di Jalan KH.Ahmad Dahlan, Kecamatan Sukajadi.

Menurut Indra warga yang mengalami hal itu , mengatakan, dampak dari penggalian yang dilakukan membuat keretakan pada bagian lantai Ruko bagian depan miliknya. Bukan hanya itu permukaaan lantai juga terlihat turun.

"Ia, sudah retak lagi halamannya. Baru sekitar seminggu kemarin selesai di perbaiki pasca ambruk kemarin," kesal Indra, Rabu (18/12/2019). 

Bukan hanya kerugian materil, Indra mengaku  juga terganggu dengan ditutupnya akses jalan menuju Ruko miliknya. Sehingga menyulitkan warga saat akan berbelanja di Rukonya.Membuat omset penjualannya menurun drastis.

"Gimana orang mau masuk ke sini. Kalau ada pun konsumen harus parkir kendaraan nya diluar sana, jalan kaki kemari karena jalan didepan di tutup,"katanya.

Retaknya halaman Ruko yang dialami bukan untuk pertama kali tapi sudah untuk ketiga kalinya pasca dimulainya pengerjaan IPAL di depan Rukonya. Indra, menuturkan, amblasnya halaman ruko itu karena tanah yang tergerus longsor ke dalam galian pipa IPAL. 

"Supaya segera diperbaiki lah cepat, biar bisa jalan itu kembali dibuka. Kalau ditutup, anjlok kali penjualan kami, gak bisa orang belanja kesini," harapnya.

Indra juga meminta pihak kontraktor agar merapikan peralatan dan material yang berserakan di depan Ruko.

"Sembarangan saja letak material di halaman Ruko saya tak ada permisi. Model pagar-pagar seng itu, alat-alat kerjanya. 
Kalau agak dikesampingkan sedikit tak apa jugalah kan," kesalnya.

Salahseorang pekerja proyek, yang tak mau disebutkan namanya, enggan berkomentar saat persoala  itu dikonfirmasikan kepadanya.

"Langsung tanya ke Humas saja. Humas ada di kantor itu," sarannya.

Humas PT WiKa Alan, dikonfirmasi mengatakan, untuk semua keluhan masyarakat yang terdampak dari pekerjaan pembangunan IPAL itu akan ditanggapi. 

"Intinya akan kita perbaiki, kita kembalikan seperti semula. Kita tanggung jawab kok," kata Alan. 

Alan menyebut, petugas dilapangan juga sudah mulai melakukan perbaikan terhadap sejumlah kerusakan yang ditimbulkan. (iky).


[Ikuti Zonapekan.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar