8 Agustus 2020

Klaster BUMN Kembali Muncul, 19 Warga Pekanbaru Dinyatakan Positif Corona, 14 Orang Karyawan Bank

Klaster BUMN Kembali Muncul, Hari Ini 19 Warga Pekanbaru Dinyatakan Positif Corona, 14 Orang Karyawan Bank

PEKANBARU - Kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kota Pekanbaru, Sabtu (8/8/2020) bertambah sebanyak 19 orang lagi, 14 di antaranya merupakan karyawan bank.

Dari 14 karyawan bank tersebut, 12 orang merupakan karyawan salah satu bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang tertular dari rekan kerjanya.

Namun demikian, Juru Bicara Bidang Kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi, enggan menyebutkan nama bank bersangkutan.

"Yang jelas Ini bukan kasus bank milik daerah (Bank Riau Kepri) kemarin," ujarnya, Sabtu sore.

Ke-12 karyawan bank BUMN dimaksud di antaranya :

Pertama HGU, laki-laki usia 52 tahun, warga Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sail.

Kedua RTT, laki-laki usia 28 tahun, warga Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Tenayan Raya.

Ketiga NA, laki-laki usia 36 tahun, warga Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya.

Keempat AA, laki-laki usia 32 tahun, warga Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan.

Kelima RKG, perempuan usia 36 tahun, warga Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan.

Keenam DS, perempuan usia 26 tahun, warga Kelurahan Limbungan, Kecamatan Rumbai Pesisir.

Ketujuh WWR, perempuan usia 38 tahun, warga Kelurahan Cinta Raja, Kecamatan Sail.

Kedelapan AM, laki-laki usia 23 tahun, warga Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya.

Kesembilan DKP, perempuan usia 40 tahun, tempat tinggal atau domisili di Pekanbaru belum diketahui. 

Ke-10 F, laki-laki usia 31 tahun, warga Kelurahan Tanah Datar, Kecamatan Pekanbaru Kota.

Ke-11 RN, perempuan usia 36 tahun, warga Kelurahan Cinta Raja, Kecamatan Sail.

Ke-12 S, laki-laki usia 50 tahun, warga Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai. 

"Pasien HGU, RTT, NA, AA, RKG, DS, WWR, AM, DKP, F, RN dan S merupakan kontak erat dan teman satu kantor dari kasus positif Tuan WMK yang merupakan karyawan salah satu bank," ungkap Mulyadi.

WMK, laki-laki usia 37 tahun, waga Kelurahan Cinta Raja, Kecamatan Sail ini diumumkan positif terinfeksi virus corona pada Jumat (7/8/2020) semalam.

Kemudian dua karyawan bank lainnya yakni YA, perempuan usia 32 tahun, warga Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Sukajadi. Pasien mengikuti pemeriksaan swab di RSUD Arifin Achmad tanggal 5 Agustus 2020. Riwayat perjalanan dan kontak dengan kasus positif belum diketahui.

Selanjutanya YT, laki-laki usia 31 tahun, warga Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai. Pasien masuk rumah sakit tanggal 6 Agustus 2020 dengan keluhan nyeri tenggorokan. Riwayat perjalanan dan kontak dengan kasus positif belum diketahui.

"Jadi, ada dua klaster berbeda kasus konfirmasi positif karyawan bank hari ini," ucap Mulyadi.

Sementara tambahan 5 kasus lainnya di luar karyawan bank tersebut masing-masing:

Pertama AN, laki-laki usia 42 tahun, warga Kelurahan Bina Widya, Kecamatan Tampan. Pasien merupakan ayah dari pasien positif anak AAA.

Kedua S, perempuan usia 46 tahun, warga Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sail. Pasien merupakan kontak erat dengan kasus positif Tuan HGU. Karyawan bank atau tambahan kasus pertama hari ini.

Ketiga M, perempuan usia 33 tahun, warga Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki. Pasien merupakan tenaga kesehatan di salah satu rumah sakit yang kontak erat dengan pasien positif Nyonya YB.

Keempat M, laki-laki usia 47 tahun yang mengantongi KTP Siak dan domisili di Kota Pekanbaru belum diketahui. Pasien melakukan pemeriksaan swab mandiri di RS Awal Bros untuk keperluan perjalanan menuju Jakarta. Riwayat perjalanan sebelumnya dan kontak dengan kasus positif belum diketahui.

Tambahan terakhir yakni HP, laki-laki usia 31 tahun, warga Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tampan. Pasien merupakan suami dari pasien positif Nyonya ADH.

Dengan tambahan 19 kasus positif terbaru, maka totak kasus positif Covid-19 di Kota Pekanbaru berjumlah sebanyak 227 orang, dimana 131 orang sembuh, 57 masih diisolasi dan dirawat di rumah sakit, 30 orang menjalani isolasi mandiri, serta 6 meninggal dunia.***


[Ikuti Zonapekan.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar