Sempat Berdebat dengan Jamaah, Satpol PP Urungkan Aktivitas Solat Jumat di Dua Masjid di Panam

Perdebatan Kasatpol PP Agus Pramono dengan para jamaah di masjid Panam saat memberikan imbauan untuk tidak melaksanakan solat Jumat berjamaah di masjid di tengah pandemi Corona yang terjadi saat ini di Kota Pekanbaru, Jumat, (1/5/2020).

PEKANBARU- Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pekanbaru, Agus Pramono, akhirnya berhasil mengurungkan aktivitas solat Jumat yang akan dilaksanakan para jamaah di dua masjid di daerah Purwodadi Panam, Jumat,(1/5/2020).

Padahal sebelumnya sempat terjadi perdebatan seru antara para jamaah yang menolak dan bersikeras tetap akan melaksanakan solat Jumat meski mereka sudah membaca surat imbauan yang diberikan Satpol PP. Para jamaah beralasan sudah menerapkan protokol kesehatan.

Mirisnya jamaah juga meminta Agus Pramono, untuk menyegel masjid kalau memang Pemerintah Kota Pekanbaru melarang mereka untuk beribadah di masjid di tengah pandemi corona.

" Kami sudah mengikuti protokol kesehatan, pakai masker, tidak bersalaman. Dan ini hanya untuk internal, kalau memang kami tidak boleh melaksanakan solat berjamaah di masjid tolong buat surat perintahnya dan segel masjid ini," kata seorang jamaah mengenakan baju koko berwarna hijau yang saat itu sudah dikelilingi warga lain termasuk anak- anak.

Bukan hanya sekali, jamaah tersebut berulang- ulang meminta Kasatpol PP Agus Pramono, untuk menutup Masjid Bundar Al- Murtaja. Meski sudah dijelaskan, Satpol PP bukan melarang jamaah untuk menjalankan ibadah solat di masjid namun mengimbau untuk tidak menjalankannya secara berjamaah, namun pria itu tetap tidak terima.

Bahkan disela perdebatan itu muncul seorang jamaah lain langsung mengambil posisi paling depan berdiri seolah menantang Kasatpol PP langsung mengatakan, kalau solat sendiri- sendiri itu namanya bukan solat Jumat. Bukan hanya itu, dia juga menyatakan, kalau mereka dilarang solat Jumat di masjid, dia siap untuk mati.

" Pak, kalau kami dilarang solat Jumat di sini, matipun kami mau," katanya.

Tanpa terpancing emosi dengan ucapan- ucapan yang dilontarkan para jamaah, Kasatpol PP Agus Pramono, tetap bersikukuh meminta warga untuk tidak melaksanakan solat jumat berjamaah sementara di tengah pandemi corona. Menyebut, Satpol PP tidak akan menutup masjid tapi hanya mengimbau jangan melaksanakan solat berjamaah atau membuat kegiatan yang mengumpulkan orang.

" Saya juga beragama Islam, juga ingin melaksanakan solat Jumat, sama seperti bapak- bapak sekalian. Tapi situasi kondisi yag tidak memungkinkan. Makanya saya minta untuk dihentikan sementara," imbuh Agus Pramono.

Setelah berdebat panjang akhirnya para jamaah memahami dan mengurungkan niat mereka melaksanakan solat Jumat berjamaah siang itu. Masjid Bundar Al- Murtaja, merupakan masjid kedua di lokasi yang didatangi Satpol PP mengimbau untuk tidak melaksanakan solat Jumat berjamaah. Setelah sebelumnya memberi imbauan serupa di Masjid Babul Iman.***




 


[Ikuti Zonapekan.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar