Kasus Covid-19 Meningkat, Kegiatan CFD akan Dievaluasi
PEKANBARU- Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, akan mengevaluasi kegiatan Car Free Day (CFD) atau hari bebas berkendara seiring meningkatnya kasus aktif covid-19 dalam beberapa pekan terakhir.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Zaini Rizaldy, mengatakan, sampai kini Pemko Pekanbaru masih mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat menjalankan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM level 1 yang sama diketahui tidak banyak memberikan pembatasan.
Namun demikian, untuk kegiatan Car Freday yang masih tetap berjalan hingga pekan ini tetap harus menjalankan Protokol Kesehatan yang ketat.
" Prokes wajib dilaksanakan tapi memang untuk kegiatan CFD ini menjadi perhatian Pemko yang da;am waktu dekat akan dievaluasi seiiring meningkatnya kasus aktif covid-19," kata Zaini Rizaldy, Minggu, (31/7/2022) malam.
Selama sepekan terakhir ini Zaini Rizaldy, menyampaikan untuk kasus aktif covi- 19 di Kota Pekanbaru cenderung tinggi atau lebih dari 10 kasus.
" Jadi ini akan kita bahas termasuklah ke depan untuk PPKM. Memang kami akui antusias masyarakat mengikuti CFD antusias dengan jumlah yang lebih banyak dibanding minggu- minggu sebelumnya.Padahal untuk kasus sudah mulai merangkak naik. Dan ini menjadi salah satu masukan kami untuk memberikan laporan kepada tim Satgas terkait keputusan apakagh CFD masoh dilanjutkan di minggu depannya," jelas Zainy.
Disampaikan dengan tingginya jumlah kasus covid-19 yang terjadi apakah kegiatan CFD tetap akan dilanjutkan atau dihentikan sementara, Zaini, mengatakan, dalam dilema.
" Untuk pertanyaan itu memang kami dilema. Tapi kalau kami cenderung asal kegiatan dilaksanakan dengan Prokes ketat itu tidak jadi masalah. Cuma terkadang itulah harus kembali ke masyarakatnya, walaupun kita sudah sering menyampaikan tapi bisa saja tidak demikian yang terjadi di lapangan. Itulah yang nanti akan kami kaji tentang bagaimana solusi terbaiknya," tutup Zaini Rizaldy.***
Tulis Komentar