Wujudkan Kemandirian Pangan Keluarga

Disketapang Pekanbaru Serahkan Bantuan Program P2L untuk KWT 'Ibu Tani Maju Jaya'

Sekretaris Diskepang Kota Pekanbaru, Adi Lesmana, Poto bersama usai penyerahan bantuan program P2L di KWT Ibu Tani Maju Jaya (ist)

PEKANBARU- Bukan untuk pertama kali, Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru kembali menyalurkan bantuan melalui program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) di tahun 2023 ini.

Setelah tuntas sehari sebelumnya memberikan bantuan di Kecamatan Sukajadi, terhadap dua KWT di sana, hari ini, Rabu, (31/5/2023), kegiatan serupa kembali digelar di Kecamatan Sail, mendatangi KWT 'Ibu Tani Maju Jaya' , di Jalan Hang Nadim, Kelurahan Suka Mulia.

Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan Disketapang Pekanbaru, Yarnengsih Alam, mewakili Kepala Disketapang, Hj.El Syabrina, mengatakan, pangan merupakan kebutuhan manusia yang paling utama karena merupakan sumber energi, mineral dan vitamin untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dalam beraktivitas.

Karena itulah, ketersediaan pangan sangat penting untuk terus terjaga dan berkelanjutan. Pewujudan ketahanan pangan dalam sekala kecil dapat dilakukan dengan memanfaatkan pekarangan di sekitar tempat tinggal.

" Sehingga dengan adanya pemanfaatan pekarangan akan mampu mewujudkan kemandirian pangan minimal di tingkat keluarga," ujar Yarnengsih Alam, usai mendampingi Sekretaris Disketapang Kota Pekanbaru, Adi Lesmana,  saat prosesi penyerahan bantuan kepada KWT.

Untuk paket bantuan P2L yang dikucurkan berupa 11 macam jenis benih sayuran diselingi bibit Ikan lele lengkap dengan pakan dan pendukung seperti tanah hitam, pupuk, polybag dan lainnya dengan total bantuan sebanyak 26 macam.

Yarnengsih Alam, menjelaskan, dalam rangka mewujudan ketahanan pangan, baik dari aspek ketersediaannya maupun dari keterjangkauan, Disketapang Pekanbaru melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat.

Dengan target Kelompok Wanita Tani yang di dalamnya terdapat kegiatan proses belajar mengajar, proses kerja sama dan unit produksi.

Di dalam kegiatan KWT itu jugalah program Pekarangan Pangan Lestari dilaksanakan termasuk terkait pengolahan pangan. Baik menjadi bahan pangan olahan setengah jadi maupun pengolahan bahan jadi atau lanjutan.

" Dalam kegiatan ini Diskepatapang Pekanbaru juga berkolaborasi dengan penyuluh pertanian yang akan memberikan bimbingan dari sisi teknis produksi kepada KWT dari bantuan yang sudah kami berikan," jelasnya.

Tak cukup hanya dengan memberikan bantuan saja, Yarnengsih, menerangkan, setelah dua bulan pasca diserahkan, tim dari Diskepatang Pekanbaru kembali akan mendatangi para KWT untuk mengevaluasi perkembangan.

" Harapan kami dengan program P2L itu para KWT yang terdiri dari Ibu- ibu itu bisa menambah pemasukan untuk keluarga," harapnya.

Disinggung, bagaimana dengan sistem pemilihan KWT yang akan diberikan bantuan program P2L itu, Yarnengsih Alam, mengatakan, sudah berdasarkan survei dan Identifikasi Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL).

" Saat survei itu kami cek baik dari legalitas kelopok taninya termasuk lahan dan perkembangan kegiatannya seperti apa. Setelah semua sesuai dengan kriteria barulah bantuan itu kami berikan. Kegiatan ini merupakan lanjutan dari yang sudah dilaksanakan di tahun sebelumnya, untuk tahun 2023 ini ada 7 KWT di Pekanbaru yang akan diberikan bantuan," tutupnya.***

 

 


[Ikuti Zonapekan.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar