Edukasi Secara Online Hingga Jaga Posko, Menjadi Proker Utama Bagi Record Swaggers, Tim Relawan Covid-19 KUKERTA UNRI 2020 Bersama LPPM UNRI

Helvika Rismawati Bersama Rekan Istiana Hayati Dan Rizka Arrahma Apriliya Merupakan Anggota Dari Tim Record Swaggers, Relawan KUKERTA COVID-19 UNRI

PEKANBARU- Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Riau dalam Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) membentuk suatu tim untuk memberikan edukasi secara online kepada masyarakat terkait pencegahan COVID-19 yang menjadi pandemi saat ini di Kota Pekanbaru.

Bertujuan agar masyarakat mengetahui bagaimana mengidentifikasi gejala, penanganan secara mandiri terhadap Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Kukerta Relawan Covid-19 itu merupakan bentuk Kukerta tematik Lembaga Penelitian Dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) Universitas Riau yang dalam pelaksanaannya mahasiswa FK UNRI juga tergabung sebagai relawan COVID-19 FK UNRI diberi nama Record Swaggers.

Ketua Tim Record Swaggers, Helvika Rismawati, mengatakan, saat ini tim sudah melakukan berbagai kegiatan, salah satunya membuat suatu virtual community untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, terutama mahasiswa/mahasiswi non medis.

" Tim  Record Swaggers memiliki 2 orang anggota, diantaranya Istiana Hayati dan Rizka Arrahma Apriliya. Mahasiswa / mahasiswi yang bergabung dalam virtual community diharapkan dapat memahami dan menyebarkan informasi – informasi terkait COVID-19 yang valid dan tentunya dari sumber–sumber yang sahih," katanya.

Edukasi yang dimaksud diberikan melalui Video Call via WhatsApp secara bergantian oleh tim record swaggers kepada anggota grup berupa penjelasan dari materi Powerpoint yang sudah dibagikan sebelum
dimulainya Video Call.

Media edukasi lain, kata Helvika juga disampaikan menggunakan E-Poster mengenai identifikasi gejala COVID-19, perbedaan Orang Tanpa Gejala (OTG), Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Konfirmasi berikut langkah- langkah pencegahannya.

Bukan hanya itu, video edukasi juga sudah dipublikasikan di berbagai media sosial seperti Youtube dalam kanal Record Swaggers. Video tersebut membahas antara lain penanganan pada ODP sesuai protokol kesehatan serta cara membuat masker kain sesuai standar Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC). 

Penyampaian materi edukasi dan beberapa kegiatan lainnya juga dipublikasikan dalam blog recordswaggers.blogspot.com

“Kegiatan Kukerta tidak hanya dilakukan secara online, ada juga kegiatan lain yang dilakukan secara offline, yaitu menjaga posko relawan COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Riau. Di posko relawan itu, tim menerima donasi dari berbagai pihak berupa APD (Alat Pelindung Diri) (APD) dan lainnya untuk membantu tenaga medis yang menjalankan tugas di Rumah Sakit yang ada di Pekanbaru, Riau,” tambahnya.

Kegiatan Tim Relawan Record Swaggers dibimbing oleh Instruktur dari dosen FK UNRI yaitu, Rahmat Azhari Kemal, M.Si. dan Dosen Pembimbing Lapangan dari LPPM UNRI yaitu , Dr. Sri Endang Kornitas, SE, M.Si.

“Tim Relawan Record Swaggers berharap kegiatan Kukerta ini dapat berkontribusi pada penurunan rantai penularan Covid-19 melalui meningkatnya pemahaman masyarakat tentang wabah ini,” tutup Helvika Rismawati.***


 


[Ikuti Zonapekan.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar